-Jujur aja meskipun UGM udah terkenal dengan ospek yang nir-kekerasan, cerita kakel-kakelku, tapi tetep aja aku masih agak takut gitu secara waktu SMA masih ada ajang marah-marahan yang ga jelas dan tugas yang menjengkelkan. (I know, you might say that I'm cupu but, everybody has different mental strength)

Awalnya para maba sudah diberitahu materi dan tugas apa yang harus dikerjakan kurang lebih sebulan sebelum PPSMB. Tugasnya gak banyak kok, tapi gak bisa dibilang sedikit juga. Semua tugas-tugasnya berkenaan dengan pengenalan dunia kampus yang nantinya bakal bermanfaat banget bagi seorang maba. Gak susah deh, beneran, cuma soal-soal gitu. Yang bikin rempong tuh atributnya, tapi biasanya ada yang julan atributnya kok, tenang aja hahahah. #teamantirepot

Jumat, 4 Agutus 2018 : PRA PPSMB

Pra-PPSMB itu gladi resiknya PPSMB. Jadi kita akan dikumpulkan ke fakultas masing-masing baru abis itu ke gugus/kelompok orientasi Universitas. Jadi kita ga cuma kenalan sama anak sejurusan/fakultas tapi sampai ke fakultas lain juga bakalan kenal :) Kegiatannya ya pengarahan-pengarahan gitu, terus kenalan sama teman segugus. Ngerasain atmosfer PPSMB lah.

Senin, 6 Agustus 2018 : PPSMB Day 1

Inilah hari dimana semangat-semangat maba mulai dibakar. Hari pertama kita dijemur sebentar dilapangan untuk upacara pembukaan, baru abis itu moving ke kelas gugus masing-masing. Setiap gugus diamanahkan kepada dua insan co-fasilitastor (co-fas) yang bakal bermain sambil ngisi materi selama dikelas.

Hari pertama aku ga kenal siapa-siapa digugusku. Setelah kenalan ternyata ada yang se-SMA . Actually, aku udah kenalan sih pas pra-PPSMB cuma aku lupa namanya :))) Pas masuk kelas gugus univ ya basic lah ya perkenalan lalala gitu. Co-fasku adalah dua insan (yang ternyata couple): Mas Gir dan Mba Oca <3. 

I was so quiet and shy to make a move at the first time, even just to ask a simple question like "tugasnya udah dikumpulin belum?" aku harus mengumpulkan segenap niat dan keberanian dulu. But, by the time kamu bakal terus diajak komunikasi sama teman-teman dan juga sama co-fasnya, gausah ngerasa minder so you should embrace yourself, be brave make a move first.

Materinya dikemas dalam bentuk game gitu jadi ga berasa kalo lagi materi dan gak ngebosenin sih. Kita juga banyak diskusi kelompok jadi tambah cepet kenal sama temen-temen.

Selasa, 7 Agustus 2018 : PPSMB Day 2

Hari Selasa aku masih malu-malu sih, tapi lebih berusaha untuk ngobrol dan kenalan sama teman-teman, memahami pola pikir, dan cara kerja mereka dalam lingkungan sosialnya. Ternyata, ada temen se gugus univku yang dari Malaysia! Awalnya anaknya diem gitu, aku kira dia emang pemalu, tapi ternyata karena dia dari Malaysia so I assume that's why she's little bit more quiet.

Hari Selasa kegiatannya sama ajasih, kaya hari pertama, cuma kita gaperlu pana-panasan lagi :))

Rabu, 8 Agustus 2018: PPSMB Day 3-PPSMB Fakultas

Karena aku FISIPOL, jadi pagi-pagi aku sudah check in ke parkiran belakang FISIPOL untuk latihan kekompakan tarian plus nyanyi jingle PPSMB Society bersama gugus fakultasku. Aku baru ngafalin itu semua tadi malem hahaha. Sebenarnya didalam hari ini aku merasa ga karuan pas hari itu karena besok simulasi MUN, which is kali pertama aku telibat dalam MUN, ya walaupun cuma sekedar pengenalan sih. Aku dapet negara Pakistan yang kebetulan sekali 'bertentangan' dengan topik MUN kali itu: Non Proliferation Treaty. Seharusnya aku punya seorang partner tapi aku gatau dia kemana, dan sampe kelas perdana tadi ga ada. Mungkin dia diculik STAN.

Setelah check in, kita dikumpulkan sesuai prodi terus diarahin ke sel-bar untuk nonton talkshow. Awalnya pembukaan gitu, terus perkenalan sama dosen-dosen keren FISIPOL, terus baru deh talkshow bersama Mas Obed Kresna, Mapres UGM yang waktu itu sempat viral karena pernyataannya di Mata Najwa, sebagai mediatornya. Talkshownya mengundang alumni Fisipol, Bu Dahlia Citra Buana, Excecutive Producer "Mata Najwa". Talkshownya seru dan menarik, membahas Peran Pemuda Diera Disurupsi, media, dan opolitik yang saling berkaitan. Bagaimana peran beliau sebagai pers dalam mengawal dinamika perpolitikan dan pemerintahan Indonesia lewat programnya, dan juga tentang cerita dibalik layar produksi prograam Mata Najwa.

Setelah Talkshow, ada pengarahan teknis mengenai perkuliahan di departemen masing-masing, setelah itu, kita diajak diskusi bersama-sama kelompok gugus fakultas mengenai Pentingnya Literasi Digital, membuat poster tentang pentingnya literasi digital terus dipresentasiin didepan.

Anyway, apasih literasi digital itu? Jadi literasi digital itu adalah kemampuan untuk menerima dan menelaah informasi yang ada di dunia digital dengan baik. Isu ini diangkat karena maraknya penyebaran berita hoax, dan informasi-informasi ra mutu lainnya di Internet. Sebagai user, kita harus bijak dalam menyikapi informasi di internet, telaah dan verifikasi dahulu sebelum di komentari/dishare.

Setelah presentasi kita langsung dikumpulin buat persiapan demo literasi digital. Demonya damai kok, dan cuma ngiterin FISIPOL doang sih. Tapi seru soalnya rame-rame nyanyi-nyanyi gitu, ada orasi dari temen-temen yang makin membakar suasana. Setelah demo, kita nempel poster tadi di media yang disediakan di area San Siro. Sambil masang poster, disediakan panggung aksi dimana temen-temen bebeas mau menyampaikan apa saja yang berkenaan dengan topik disrupsi teknonolgi dan literasi digital tadi. Keren-keren penampilannya ;)

Acara PPSMB FISIPOL Hari 1 ditutup dengan nari-nari jingle dua kali :))

Kamis, 9 Agustus 2018: PPSMB Day 4-PPSMB CONCORDIA(Departemen Ilmu Hubungan Internasional)

Tadi aku udah singgung sedikit mengenai MUN. Pas hari-H aku ga tegang sih, berkat bantuan temen-teman se-Buddyku yang udah pernah ikut MUN. Mereka sempet ngejelasin sedikit mengenai sistemnya MUN, dan harus ngapain aja di MUN. Mkasih ya, Felice & Yoan! :)

Pas masuk rung sidang, ternyata ada du orang lagi dari Buddy lain yang juga dapat negara Pakistan kek aku. Yeay! At least, delegates Pakistan ga bakal kelihatan cupu karena aku yang mewakili, hahaha. MUN awalnya berjalan pasif gitu, tapi kita didorong terus sama moderatornya jadi semua negara ikut menyuarakan opininya.

Setelah MUN, kita diperkenalkan dengan dosen-dosen keren HI, staff, dan hal-hal lainnya yang berkenaan dengan akademik HI. Abis itu, kita dikumpulin berdasarkan Buddy. Anyway, Buddy itu kayak kelompok pengenalan kampus gitu khusus di Departemen HI. Dalam satu Buddy biasanya ada Kating yang bakal menemani dan membantu kita selama masa transisi menjadi maha siswa 3-4 bulan pertama di HI UGM. Bersama kakak Buddy aku dan temen-temen se-buddyku dibawa tour keliling FISIPOL. Disetiap lantai ada pos-posnya tersendiri, dimana di pos itu kita bakal main games.

Capek-capek tour, PPSMB Concordia ditutup dengan penyerahan hadiah best delegates MUN dan games per-buddy tadi.

Setelah PPSMB Concordia, anak-anak FISIPOL pada kumpul di depan selbar karena ada expo disana. Menarik-menarik organisasinya dan yang ga kalah menarik ada dangdutan, dan 'tutorial' supporteran Sospoligan hahaha. Kali ga di 'usir' acaranya gabakal selese sampe Maghrib :)

Jumat, 10 Agustus 2018: PPSMB Day-5

Kembali ke gugus masing-masing. Kali ini aku jadi lebih aktif dan terbuka ke orang-orang baru disekitar, terutama gugus univ ku. Soalnya pas tour FISIPOL aku ngelihat kok kating-katingku pada ceria, friendly, gitu orangnya. Sebagai adek tingkat aku merasa mendapat energi dan inspirasi (hahaha apasih). Hari Jumat, gugusku tidak ditemani Mba Oca, yang ada hanyalah Mas Gir dan Dosen yang ngisi materi soft skills. Penyampaian materinya seru kok, dan gak kaku. Materi Soft Skill ini menurutku bermanfaat banget ya dalam menjalani kehidupan sebagai mahasiswa dalam bidang akademik maupun non akdemik.

Sabtu, 11 Agustus 2018: Last Day

It was kinda sad, soalnya PPSMB berakhir dan Senin udah kuliah seperti biasa. Anak-anak gugus makin kocak dan seru aja. Eh, malah mo pisah. Di hari ke-6 ini, kita di kelas cuma sampe jam 12 aja. Kegiatannya ya diskusi-diskusi biasa lah stelah itu kita digiring ke lapangan buat penutupan dan formasi. Alhamdulillah, rezeki anak sholeh hari itu mendung jadi ga panas-panas banget. Penutupan diisi denga orasi dari mapres UGM, pidatio dari menteri PRPU, Bapak Basoeki Hadimoeljono, yang juga alumni UGM. As ususal, ada sedikit musik dan band lokal kampus di penghujung acara. Gak lupa foto-foto bersama gugus dan persatuan SMAku dulu di UGM.

Alhamdulillah, akhirnya seminggu yang ga berasa ini selesai juga. Senin udah kuliah perdana, rasanya masih mau PPSMB aja lagi :(  Bagi Aku pribadi PPSMB melatih kepercayaan diriku dengan lingkungan baru sih. Aku jadi belajar kalau there is no reason to be afraid untuk make a first move untuk berkenalan dengan lingkungan yang baru. Karena sayang banget, PPSMB yang cuma 6 hari ini gak kenalan sama teman-teman dari fakultas lainnya.  PPSMB bener-bener gada kekerasan sama sekali, se-seru dan se-keren itu.

Anyway, Selamat Berproses di Kampus Kerakyatan!

PS: Maaf banget klo foto-fotonya ga aku dokumentasiin langsung. Bateraiku lowbatt pas itu :(